Dari Sopir Bus Jadi Perbincangan Kampus
Aktivitas sore di area parkir Universitas Ibnus biasanya diwarnai suara kendaraan dan canda mahasiswa yang baru pulang kuliah. Namun kali ini, suasananya berbeda setelah Pak Harun, sopir bus kampus yang sudah 12 tahun bekerja, mendadak jadi viral karena berhasil menemukan pola scatter hitam dalam simulasi peluang bertema Mahjong Wins.
“Saya cuma bantu anak-anak angkat barang ke lab, terus mereka ngajak nyobain simulasi di laptop. Eh, malah keluar hasil besar di layar, katanya itu scatter hitam,” cerita Pak Harun sambil tertawa kecil.
“Saya pikir itu cuma angka random, tapi mereka bilang hasilnya langka banget. Sekarang malah dipanggil ke fakultas buat jelasin,” ujarnya dengan nada bercanda.
Mahasiswa dan Dosen Langsung Meneliti
Kejadian itu langsung menarik perhatian mahasiswa jurusan Teknologi Data. Mereka mencatat waktu dan urutan simulasi Pak Harun, lalu mencoba mengulanginya untuk memastikan pola yang sama bisa muncul lagi.
“Hasilnya memang unik, karena nilai peluang munculnya sangat kecil. Dari seratus percobaan, cuma satu yang mendekati hasil Pak Harun,” ujar Andra, mahasiswa semester enam.
Respons Akademik: Fenomena Langka
Dosen pembimbing riset, Dr. Bayu Ananta, menyebut temuan itu sebagai fenomena peluang ekstrem yang menarik untuk dijadikan studi kecil.
“Pak Harun punya keberuntungan statistik, istilahnya begitu. Tapi dari sisi akademik, ini kesempatan bagus untuk menjelaskan bagaimana distribusi acak bisa menghasilkan anomali,” jelasnya.
Dari Viral ke Inspirasi
Video pendek saat hasil simulasi muncul sempat tersebar di media sosial kampus. Dalam waktu singkat, mahasiswa mulai menyebut Pak Harun sebagai “supir scatter” — julukan yang kini melekat padanya.
“Saya nggak paham soal pola-pola itu, yang penting bus saya tetap jalan dan mahasiswa senang,” kata Pak Harun sambil tersenyum di halte kampus.
Simulasi bertema Mahjong Wins di kampus Ibnus digunakan sebagai sarana pembelajaran peluang digital dan analisis data acak. Istilah seperti “scatter hitam” hanya digunakan untuk menjelaskan hasil ekstrem dalam konteks akademik.
Apresiasi dari Pihak Kampus
Pihak kampus mengapresiasi semangat kebersamaan antara staf dan mahasiswa dalam eksperimen digital ini. Dekan Fakultas Teknologi Data, Dr. Fitri Yuliana, menyebutnya contoh positif dari kolaborasi lintas profesi.
“Pembelajaran tidak harus di ruang kelas. Kadang inspirasi justru datang dari mereka yang sehari-hari bekerja di sekitar kita,” ujarnya.
Copyright © 2025 • Info Terbaru